Sukses

Selfie Sudah Ada Sejak Tahun 1800-an

Bila melihat arsip-arsip sejarah, mulai dari lukisan hingga masa awal fotografi, terlihat bahwa orang-orang tertarik untuk memotret diri.

Liputan6.com, Jakarta Kata `Selfie` pastinya sudah tidak asing lagi bagi Anda yang aktif di jejaring sosial. Selfie memiliki arti pengambilan foto diri sendiri atau beramai-ramai melalui smartphone atau perangkat elektronik tanpa bantuan orang lain yang kemudian diunggah ke situs media sosial.

Ditilik dari sejarahnya, memotret diri sendiri dengan perangkat elektronik dilakukan pertama kali oleh seorang bernama Robert Cornelius pada tahun 1839. Selain itu BBC melaporkan Selfie sudah ada sejak awal abad 20 ketika ponsel dan internet belum ada. 

Hal itu terungkap setelah ditemukan dua buah foto yang diambil di Skotlandia sekitar tahun 1900 dan 1950-an. Foto tersebut kini menjadi koleksi komisi pengarsipan Royal Commission on the Ancient and Historical Monuments of Scotland (RCAHMS).


Muncul di Awal Masa Fotografi

http://cdn-e.production.liputan6.static6.com/medias/649380/big/selfie%203.jpg?t=655660963

Foto yang diambil pada tahun 1907 di Naim, Skotlandia itu menggambarkan seorang anak laki-laki menggunakan cermin untuk memotret dirinya sendiri. Lalu foto kedua yang juga menggunakan cermin diambil di sebuah rumah di kawasan Broughty Ferry.

"Teknologi mungkin telah berubah, tapi Selfie sudah ada lumayan lama," kata James Crawford selaku Manajer Komunikasi RCAHMS, seperti dikutip dari laman BBC, Selasa (11/3/2014). Ia menyebut, bila melihat arsip-arsip sejarah, mulai dari lukisan hingga masa awal fotografi, jelas terlihat bahwa orang-orang selalu tertarik untuk merekam dan berbagi potret diri.

Fenomena yang telah lama ada sejak masa-masa awal fotografi ini kemudian semakin meluas dengan merebaknya media sosial dan perangkat mobile berkamera. Bahkan saking seringnya digunakan, sampai-sampai kata Selfie dimasukkan ke dalam kamus bahasa Inggris Oxford pada November 2013.


Masuk Kamus Oxford

http://cdn-e.production.liputan6.static6.com/medias/649379/big/Selfie_2633227b.jpg?t=577078057

Menurut definisi kamus tersebut, Selfie ialah “Sebuah foto yang telah diambil dari diri sendiri, biasanya melalui smartphone atau webcam dan diunggah ke media sosial.” Penelitian menunjukkan frekuensi penggunaan kata ini dalam bahasa Inggris meningkat sebesar 17.000% pada tahun lalu.

Para peneliti menyatakan juga muncul beberapa kata lain yang dicalonkan sebagai perbendaraan kata termasuk `Twerk`, yang berarti dansa seronok sebagaimana ditampilkan penyanyi remaja Miley Cyrus, serta satu kata lain `Binge-watch' yaitu terus-menerus menonton televisi.

Khusus untuk Selfie, saking fenomenalnya, seorang dosen di Durham University, Dr Mariann Hardey berpendapat bahwa Selfie sudah menjadi salah satu revolusi bagaimana seseorang ingin diakui oleh orang lain dengan memajang atau sengaja memamerkan foto tersebut ke jejaring sosial atau media lainnya.


Bersambung...


* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.