Sukses

Paksa Remaja Kirim Foto Bugil, Pedofil Ini Dibui

Pelaku ini biasanya menggunakan Facebook untuk mencari mangsa gadis berusia 13-15 tahun dan mengajaknya mengobrol lewat aplikasi Snapchat.

Liputan6.com, Inggris - Kehadiran internet memberikan banyak manfaat bagi manusia agar lebih mudah dalam beraktivitas sehari-hari. Namun, di tangan seorang seorang pedofilia, internet justru menjadi penyakit yang dapat merusak anak-anak generasi penerus bangsa. 

Adalah Vile Aaron Finnie dari Inggris, yang getol mengakses situs jejaring sosial terbesar di dunia Facebook untuk menjaring mangsanya. Finnie biasanya memakai Facebook untuk mencari mangsa gadis berusia 13-15 tahun dan mengajaknya mengobrol lewat aplikasi Snapchat.

Lewat aplikasi itu, Finnie mengajak para korbannya untuk bertukar foto tak senonoh. Bila ditolak, pria berusia 20 tahun itu akan mengancam akan bunuh diri dengan mengirimkan fotonya sedang menodongkan pistol ke kepalanya supaya para gadis tersebut mau menuruti permintaannya.

Mengutip laman Mirror, Finnie terbiasa melakukan ancaman itu karena biasanya para gadis akan ketakutan dan mau memberikan foto panas yang dimintanya melalui Snapchat.

Celakanya, Finnie biasanya akan mencari gadis-gadis belia yang beralamat tak terlalu jauh dari rumahnya. Hal itu dilakukan agar ia dengan mudah membuat acara pertemuan dengan para korban dan menginap bersama mereka.

Ia bahkan pernah harus digelandang dari sebuah sekolah, karena telah mengajak dan membawa anak sekolah berusia 15 tahun untuk pergi bersamanya. Dalam laporan, terdapat 11 orang gadis belia yang telah menjadi korbannya. Pihak penuntut meyakini lebih banyak lagi gadis yang telah menjadi korban kejahatan Finnie.

Akibat dari tindakannya tersebut, Finnie diancam tiga tahun kurungan penjara. Sang penuntut, Joss Ticerhust menyebutkan perlakukan yang dilakukan Finnie merupakan gangguan bagi gadis-gadis remaja yang masih polos.

Ticerhust menyebutkan setidaknya ada 7.000 halaman percakapan Facebook yang dilakukannya dengan perempuan muda. Dia sendiri merupakan pengguna Facebook aktif dan giat mengirimkan permintaan pertemanan kepada gadis-gadis.

"Bisakah Anda bayangkan stres yang dialami oleh seorang gadis muda. Dia pasti sangat-sangat tertekan," ungkap Hakim Francis Gilbert, QC. (den/dew)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini