Sukses

Wanita ini Lepas PNS Demi Jadi Artist Instagram

Wanita asal Norwegia ini rela melepas pekerjaannya sebagai analis data di biro statistik pemerintah, demi menjadi food artist di Instagram.

Liputan6.com, Jakarta Jika saat ini banyak orang ingin menjadi pegawai pemerintah atau PNS, tidak begitu dengan Ida Skivenes. Wanita asal Norwegia ini rela melepas pekerjaannya sebagai analis data di biro statistik pemerintah, demi menjadi artist (seniman) di Instagram.

Kreativitas Skivenes "menyulap" makanan sebenarnya sudah dimulai sejak dia masih menjadi pegawai negeri. Skivenes menyelesaikan gelar master pada 2011 dan mulai bekerja full-time di biro statistik Norwegia. Pada tahun tersebut, dia memutuskan menjadi seorang vegetarian dan sekaligus memulai eksperimennya dengan makanan.

Foto pertama food artist Instagram @idafrosk (Foto: Ist)

“Eksperimen dengan makanan adalah bagian dari aktivitas harian saya, jadi mempublikasikannya ke Instagram sudah menjadi hal yang biasa,” tutur Skivenes.

Kreativitas Skivenes mulai membuahkan hasil, menyusul jumlah pengikut (follower) yang melonjak pada Januari 2013. Pada bulan itu yang bertepatan dengan ulangtahunnya, Instagram merekomendasikan akun resminya. Alhasil dia mendapatkan 10 ribu follower baru hanya dalam satu hari.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Full-time Instagrammer

Pada Agustus 2013, Skivenes memutuskan berhenti dari pekerjaan resminya, dan memilih menjadi full-time Instagrammer sebagai food artist. “Fotografi dan makanan adalah hobi saya sejak lama, ini menjadi sangat hebat karena akhirnya saya bisa bekerja sesuai dengan hal tersebut,” ungkapnya

Ia kemudian dikenal dengan foto-fotonya yang mengubah buah-buahan, kue dan roti menjadi sebuah maha karya. Skivenes sangat populer di Instagram dan saat berita ini ditulis, memiliki lebih dari 280 ribu follower serta menjalin kerjasama dengan berbagai perusahaan untuk proyek komersial.

Tak hanya itu, dia juga menerbitkan sebuah buku dalam tujuh bahasa yaitu Norwegia, Inggris, Jerman, Prancis, Belanda, Rusia, dan Korea. Bukunya, kata Skivenes, sebenarnya bukan sebuah best seller, tapi dia sangat bangga dengan pencapaian secara geografis.

“Keinginan saya adalah untuk menjangkau audiens yang lebih luas dan memberikan sejumlah petunjuk kepada orang-orang untuk berkreasi dengan makanan mereka sendiri,” jelasnya.

Foto favorit food artist Instagram @idafrosk (Foto: Ist)

Melihat pencapaiannya selama ini, Skivenes mengaku bahwa Instagram telah benar-benar mengubah hidupnya. “Instagram sangat penting bagi saya, baik secara personal dan karir,” sambungnya.

Setelah mengundurkan diri, dia mengumpulkan pundi-pundi uang dari royalti buku, kolom di berbagai majalah dan proyek komersial dengan berbagai perusahaan. Ia mengatakan bahwa popularitas Instagram-nya telah melampaui ekspektasi, bahkan dia tidak menyangka bisa meraup sukses di Instagram.

Bagi yang penasaran dengan juru sukses Skivenes, ada tiga tips yang diberikannya. “Temukan hal yang berbeda, serta menjadi orang yang aktif dan menghasilkan foto berkualitas bagus,” sarannya. Karya-karya Skivenes bisa dilihat di Instagram dengan akun @idafrosk. Demikian seperti dilansir Business Insider, Selasa (13/10/2015).

(din/cas)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini