Sukses

Top 3: Donald Trump Diserang Hacker dan Dilarang Masuk Indonesia

Sejumlah pemimpin dunia dari negara sekutu terpenting AS juga menentang pernyataan Trump yang melarang umat Muslim memasuki AS.

Liputan6.com, Jakarta - Pernyataan Donald Trump yang secara terbuka menyerukan untuk melarang kaum Muslim masuk ke AS masih menjadi bahan perbincangan hangat dan menuai komentar pedas.

Berita mengenai hacker Anonymous yang mengatakan bahwa mereka telah mematikan situs milik Trump, trumptowernyc.com, menarik perhatian para pembaca di kanal Tekno Liputan6.com.

Informasi lain yang juga paling banyak dibaca adalah berita tentang petisi di Change.org yang berisi pelarangan Donald Trump untuk memasuki wilayah Indonesia.

Lebih lengkapnya, simak 3 berita terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com berikut ini. 

1. Hacker Anonymous Serang Donald Trump

Hacker Anonymous tengah membidik calon presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik, Donald Trump, setelah taipan real estate itu secara lugas menyerukan larangan pada semua umat Islam memasuki wilayah AS.

CloudFlare disebut tidak memilih-milih konsumen, bahkan dicurigai melindungi banyak website yang berhubungan dengan ISIS.

Salah satu akun Twitter kelompok hacker Anonymous mengatakan bahwa mereka telah mematikan situs http://www.trumptowernyc.com, dan mereka juga mem-posting sebuah video YouTube untuk memberikan peringatan kepada Trump.

"Situs Trump Towers NY dimatikan sebagai pernyataan melawan rasisme dan kebencian. http://www.trumptowerny.com/ (apa yang Anda lihat adalah backup situs itu dari cloudflare)," tulis hacker tersebut lewat akun @YourAnonNews.

Selanjutnya baca di sini 

2. CEO Google juga Tanggapi Celetukan Nyeleneh Donald Trump


CEO Google, Sundar Pichai, menanggapi pernyataan kontroversial Donald Trump bahwa umat Islam dilarang memasuki Amerika Serikat.

Sundar Pichai

Dalam sebuah tulisan di Medium, yang dikutip dari Business Insider, Pichai menulis, "Jangan biarkan rasa takut kalah oleh nilai-nilai (kebaikan) kita."

Tanggapan Pichai berarti bahwa retorika antimuslim yang terkait erat dengan kampanye Trump adalah hal yang mengecewakan. Pichai melanjutkan, "keterbukaan pikiran, toleransi, dan penerimaan orang-orang Amerika baru adalah salah satu kekuatan terbesar di negara itu dan karakteristik yang paling menentukan."

Selanjutnya baca di sini 

3. Ribuan Netizen Ramai-ramai Tolak Donald Trump Masuk Indonesia


Pernyataan Donald Trump, salah satu kandidat calon presiden Amerika Serikat (AS), yang secara terbuka menyerukan untuk melarang kaum Muslim masuk ke AS memang menarik perhatian dunia dan menimbulkan berbagai komentar negatif.

Petisi `Tolak Donald Trump dan Bisnisnya Masuk Indonesia` (change.org)

Pemilik akun platform petisi Change.org yang tak menyebutkan namanya (anonim) membuat petisi bertajuk `Tolak Donald Trump dan Bisnisnya Masuk Indonesia`.

Ia menulis bahwa sikap Trump merupakan diskriminasi agama yang bertentangan dengan nilai-nilai luhur Indonesia sebagaimana terkandung dalam Pancasila & UUD 1945.

Selanjutnya baca di sini

(Isk/Why)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini