Sukses

Ditinggal Rekan Satu Tim, Gamer Ini Justru Unjuk Kemampuan

Rainbow Six Siege adalah game shooter tactical team dimana kemampuan individual sangat tabu, dan sering berakhir dengan kematian.

Liputan6.com, Jakarta - Rainbow Six Siege adalah game shooter tactical team dimana kemampuan individual sangat tabu, dan sering berakhir dengan kematian. Namun bagaimana kalau kamu ditinggalkan satu rekan tim, dan pilihan satu-satunya untuk tetap lanjut main?

Bagi banyak gamer pasti akan langsung keluar dari game, namun tidak untuk satu gamer ini. Ditinggal rekan satu timnya dalam ronde tambahan dalam Rainbow Six, Ben St-Lo harus mengambil keputusan taktis yang berat untuk berhadapan dengan 5 lawannya.

Dalam ronde pertama 1 v 5, tim lawan mengepung St-Lo dengan drone. Melihat tidak ada kemungkinan untuk menang pada ronde ini, St-Lo langsung melempar bom sekaligus meledakkan dirinya sendiri.

Di ronde kedua, St-Lo yang jadi pihak penyerang langsung mengirim drone untuk melihat keberadaan lawan di arena. Setelah mengetahui salah satu posisi lawan, St-Lo langsung menghabisi dua lawan dari kejauhan tanpa diketahui oleh lawan.

Melihat St-Lo sedang teralihkan, satu lawan mencoba menyergap namun gagal dan tewas. Dengan sisa dua lawan, dengan hati-hati St-Lo mengirimkan sebuah drone dengan cepat musuh menghampiri dan terbunuh. Lawan terakhir yang bersembunyi pun dapat dengan mudah ditemukan dan dibunuh, menjadikan ronde ini milik St-Lo.

Kemampuan tingkat tinggi kembali St-Lo tunjukkan pada ronde selanjutnya, di mana lawan terlihat kebingungan bagaimana satu orang bisa dengan mudah mengalahkan satu tim yang lengkap.

Berikut kemampuan St-Lo dalam menghabisi lawannya pada video di bawah ini:



(Yus/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini