Sukses

Google Garap Virtual Reality Tanpa Dukungan Smartphone?

Google dikabarkan akan menggarap perangkat VR yang dapat berjalan secara mandiri.

Liputan6.com, Jakarta - Google dikabarkan kian serius menggarap perangkat virtual reality (VR). Setelah sebelumnya membuka lowongan untuk ahli di bidang tersebut, kabar terbaru menyebutkan bahwa Google akan mengembangkan perangkat VR yang lebih canggih.

Disebut lebih canggih, sebab perangkat VR besutan Google ini merupakan produk yang dapat berfungsi secara mandiri.

Jadi, perangkat ini bisa digunakan tanpa terhubung dengan PC atau smartphone terlebih dulu. Kabar tentang adanya perangkat ini pertama kali diketahui dari laporan The Wall Street Journal beberapa waktu lalu.

Dalam laporan tersebut, perangkat ini akan disertai dengan layar, prosesor bertenaga tinggi, serta kamera yang menjorok ke luar.

Mengutip informasi dari laman The Verge, Senin (15/2/2016), disebutkan Google tidak sendirian dalam menggarap perangkat VR ini.

Perusahaan raksasa mesin pencari itu telah menggandeng Movidius. Perusahaan startup asal California tersebut dirumorkan merupakan penyedia teknologi untuk mendukung perangkat VR besutan Google.

Dari laporan terbaru juga menyebutkan bahwa perangkat Google ini akan menyajikan pengalaman kelas menengah. Beberapa analis menilai, perangkat ini hanya akan menawarkan kenyamanan dalam penggunaan. Bukannya kemampuan yang bertenaga layaknya Oculus atau HTC Vive.

Sayangnya, sampai saat ini belum ada kejelasan dari Google mengenai isu ini. Namun, analis memperkirakan perangkat ini baru akan memulai debutnya pada gelaran I/O tahun ini.

Di lain sisi, kabar tentang Google yang makin serius terjun ke bidang VR memang sudah dimulai pada awal 2016. Google diinformasikan telah membuat divisi komputasi khusus di bidang VR.

Setelah pembuatan divisi baru itu, Google segera menunjuk salah satu eksekutif di bidang manajemen produk, Clay Bavor, untuk memimpin divisi baru itu.

Google juga sedang mencari pegawai yang akan mengembangkan perangkat VR untuk diproduksi dalam skala besar. 

Sekadar informasi, ini bukan kali pertama Google terjun ke bidang VR. Hanya saja, perusahaan itu diketahui memang tidak pernah terjun secara serius ke bidang ini. Sebelumnya, Google juga telah merilis perangkat VR sederhana yang diberi nama Cardboard.

(Dam/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini