Sukses

Top 3: Cara Ngecas Baterai Ponsel yang Benar Paling Dicari

Pengisian berlebihan dapat mempengaruhi penggunaan jangka panjang. Benarkah demikian?

Liputan6.com, Jakarta - Pengisian berlebihan dapat mempengaruhi penggunaan jangka panjang. Baterai gadget cenderung memiliki "batas pengisian” yang didesain untuk membatasi pengisian daya yang terlalu sering. Benarkah demikian?

Berita ini paling dicari para pembaca di kanal Tekno Liputan6.com. Informasi menarik lainnya datang dari bocoran gameplay Pokemon GO, yang mana sebuah detil baru meliputi beberapa screenshots tersebar di internet.

Lebih lengkapnya, simak 3 berita terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com berikut ini

1. Studi: Perhatikan Waktu Pengisian Daya Smartphone Anda

Bagi kebanyakan dari kita, mengisi daya ponsel merupakan ritual biasa yang dilakukan ketika baterai ponsel habis. Entah kita lakukan sebelum tidur agar penuh keesokan paginya. Hal tersebut lumrah.
Ilustrasi baterai lithium (sumber: forbes.com)
Tapi baterai lithium-ion yang memberikan hidup kepada ponsel ternyata memiliki kemampuan yang banyak orang tidak ketahui. Salah satunya adalah siapa sangka kalau 10 menit pengisian daya dapat membuat ponsel Anda bertahan sampai setengah hari?

“Umumnya, baterai yang sedang berdaya rendah, lebih cepat menerima masukan daya yang lebih tinggi”, ujar seorang insinyur di Motorola, Mark Carlson. “Jadi, baterai yang dayanya 10 persen akan menerima pemasukan listrik lebih tinggi dibandingkan baterai dengan daya 50 persen.”

Baca selengkapnya di sini 

2. Bocoran Gameplay Pokemon GO Sudah Beredar

Melanjutkan warta tentang Pokemon GO sebelumnya, sebuah detil baru meliputi meliputi beberapa screenshots tersebar di internet. Walau detil lengkap gim ini masih langka, Pokemon Company baru saja umumkan beberapa informasi menyangkut gim mobile paling ditunggu tahun ini.
Pokemon Go (techradar)
Sekadar informasi, Pokemon GO adalah gim mobile kerjasama Niantic Lab dengan Nintendo yang mana memberikan kesempatan Anda sebagai pengguna ponsel menjadi seorang trainer Pokemon dalam dunia nyata.

Mengutip informasi laman TechRadar, Senin (28/3/2016), seluruh aksi -menangkap, bertarung, dan melatih- Pokemon terjadi di smartphone Anda, maka Anda akan mendapatkan notifikasi bilamana ada seekor Pokemon liar disekitar untuk Anda tangkap.

Baca selengkapnya di sini 

3. Gara-gara Google Maps, Perusahaan Ini Salah Bongkar Rumah

Perusahaan pembongkaran rumah bernama Billy L. Nabors Demolition, salah membongkar sebuah rumah yang berlokasi di Rowlett, Texas, Amerika Serikat (AS).
Google resmi meluncurkan fitur "Offline" di Google Maps untuk pengguna di Indonesia
Saat sang pemilik rumah bernama Lindsay Diaz mencak-mencak dan menuntut agar rumahnya dibangun kembali, perusahaan tersebut malah menyalahkan aplikasi pemetaan digital Google Maps.

Mengutip laman Telegraph, untuk memperkuat posisinya, Billy L. Nabors Demolition menunjukkan screenshot aplikasi Google Maps yang keliru menunjukkan koordinat rumah yang akan dibongkar kepada Diaz.

Baca selengkapnya di sini 

(Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini