Sukses

Top 3: FBI Sewa Hacker Hingga Operasi Kanker dengan VR

FBI telah berhasil menembus keamanan iPhone milik pelaku penembakan San Bernardino.

Liputan6.com, Jakarta - FBI telah berhasil menembus keamanan iPhone milik pelaku penembakan San Bernardino. FBI secara khusus menyewa hacker (peretas) profesional untuk membuka akses iPhone 5c.

Berita ini menyita perhatian para pembaca di kanal Tekno Liputan6.com. Berita lainnya datang dari dokter bedah asal Inggris yang berhasil melakukan bedah pertamanya dengan menggunakan teknologi VR.

Lebih lengkapnya, simak 3 berita terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com berikut ini.

1. FBI Bayar Hacker Profesional untuk Bobol iPhone 5c?

Kisruh antara FBI dan iPhone akhirnya menemui titik terang. FBI memastikan telah berhasil menembus keamanan iPhone milik pelaku penembakan San Bernardino.
Sungguh ironis, sebab di awal kehadiran iPhone 5C, Apple tampak sangat optimis handset 'murah' perdananya itu akan mendapat sambutan baik.
Ternyata FBI tak sendirian dalam upaya membuka akses dari perangkat besutan Apple tersebut. Berdasarkan laporan Washington Post, FBI secara khusus menyewa hacker (peretas) profesional untuk membuka akses iPhone 5c.

Mengutip informasi dari laman The Guardian, Sabtu (16/4/2016), peretas yang disewa FBI merupakan ahli keamanan khusus penyedia software, perangkat, dan layanan untuk mencari kerentanan sebuah sistem. 

Baca selengkapnya di sini 

2. Inikah 'Jalan Pintas' Menggapai Bintang Alpha Centauri?

Fisikawan terkemuka Stephen Hawking mengumumkan program terbarunya yang ia buat bersama dengan miliarder asal Rusia, Yuri Milner.
Stephen Hawking menemukan 'jalan pintas' meraih bintang Alpha Centauri. Seperti apa inovasi yang ia hadirkan?
Program bernama “Breakthrough Starshot” ini akan mengirimkan sebuah ‘robot’ kecil ke luar angkasa dengan tujuan untuk menyambangi Alpha Centauri, yaitu bintang terdekat Tata Surya yang jaraknya berkisar 4,37 tahun cahaya dari Bumi.

Seperti dilansir laman Tech Insider, robot tersebut dirancang dalam bentuk pesawat antariksa yang didorong dengan kecepatan cahaya agar bisa mencapai area Alpha Centauri. 

Baca selengkapnya di sini 

3. Inilah Operasi Kanker Pertama dengan Teknologi Virtual Reality

Teknologi Virtual Reality (VR) kian merambah ke berbagai jenis bidang, termasuk kesehatan. Dampak tersebut juga dirasakan oleh Dr Shafi Ahmed. Dokter bedah asal Inggris tersebut akhirnya berhasil mengadakan bedah pertamanya dengan menggunakan teknologi VR.
Seorang dokter bedah asal Inggris berhasil melaksanakan operasi kanker pertama dengan VR Headset. Seperti apa rasanya?
Pada Kamis, 14 April 2016, Ahmed memperlihatkan operasi kanker usus yang tengah berlangsung di mana dirinya menggunakan perangkat VR headset.

Bedah ini berlangsung kurang lebih tiga jam, dan disiarkan secara terbatas lewat situs Medical Realities agar para penonton bisa menyaksikan suasana membedah pasien dengan VR headset.

Baca selengkapnya di sini 


(Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini