Sukses

Rahasia Pepe Komik Untuk Bisa Membuat Komik yang Ciamik

Oh…ini ternyata rahasianya Pepe Komik bikin komik!

Liputan6.com, Jakarta Menjadi seorang komikus memang dituntut untuk bisa mengeluarkan ide-ide yang keren untuk komiknya. Namun, tidak bisa dipungkiri, terkadang ide bisa saja mandek dan akhirnya menganggu cerita komik yang sedang disusun.

Bahkan, hal ini pasti pernah terjadi juga pada seorang komikus dunia Fujiko F. Fujio yang menjadi pengarang komik Doraemon, Mojacko, Esper Mami, dan lainnya. Lalu, apa yang harus dilakukan ketika seorang komikus kehabisan ide?

Hmm.. Anda bisa melihat contoh dari salah seorang komikus Indonesia yang populer, Pepe Komik. Ia merupakan seorang komikus yang kritis dan menyuarakan pemikiran-pemikirannya lewat gambar-gambar komiknya.

Menurutnya, seni bukan hanya gambar, tetapi harus menyuarakan pemikiran yang bermakna bagi orang banyak. Lewat komiknya, Pepe Komik menunjukkan kasih sayang kepada orang-orang, bukan menyebarkan kebencian atau kepalsuan.

Tapi bagaimana jika kehabisan ide untuk menyuarakan pikirannya lewat komik? Pepe Komik membeberkan beberapa hal yang harus dilakukan seorang komikus jika kehabisan ide, misalnya:

1. Harus punya tema yang tidak akan habis dibahas

Seorang komikus harus berpikir strategis. Ia harus mencari tema cerita yang dapat terus dikembangkan, misalnya percintaan, sekolah, hobi, pekerjaan, kehidupan anak kos, dan lain-lain.

2. Cari topik yang ringan dan dekat dengan keseharian

Cerita dalam sebuah komik tidak perlu fantastis, berlebihan atau mencengangkan seperti film-film Hollywood. Pembaca justru lebih menyukai topik cerita yang ringan dan dekat dengan keseharian mereka. Cerita seorang anak kos yang sedang jatuh cinta, justru lebih menarik daripada komik tentang konspirasi bisnis atau peperangan bagi sebagian besar orang.

3. Temukan sumber bacaan yang bervariasi

Banyak membaca, banyak pula ide-ide yang dapat diambil. Seorang komikus tidak perlu membatasi sumber bacaannya yang sesuai dengan tema komik yang ia buat, malah ia harus memperluas genre bacaan hingga yang topik yang jauh sekalipun. Hal ini akan memperlebar pengetahuannya dan akan dapat mengembangkan komik yang sedang ia buat.

4. Istirahat, kosongkan pikiran, atau jalan-jalan

Cara terakhir jika trik sebelumnya belum berhasil, istirahatlah. Kinerja otak akan berkurang jika kelelahan sehingga seorang komikus pun dianjurkan untuk meninggalkan pekerjaannya sementara. Mengosongkan pikiran dengan meditasi ataupun jalan-jalan ke tempat baru tentu akan menyegarkan pikiran atau bahkan menambah ide dari pengalamannya tersebut.

Berawal dari sebuah Musibah

Prasetia Pradana, atau akrab dikenal dengan Pepe Komik menjadi sosok yang penuh dengan imajinasi semenjak masa sekolahnya. Ia tidak bisa berhenti berimajinasi dan menggambarkannya dimana pun. Akan tetapi, menjadi seorang komikus tidak semulus seperti dalam pikirannya.

Saat ia kuliah, menurut dosennya, gambar-gambar komik yang ia buat tidak dianggap sebagai karya seni. Tapi, Pepe Komik tidak menyerah dan terus menggambar komik yang menurutnya terbaik, walau hasilnya tidak berubah.

Tema komik yang ia buat tidak mendapat perhatian dari pembacanya, sampai suatu ketika ibunya mengalami musibah dan diharuskan untuk beristirahat total. Ia pun sadar bahwa ia telah mengabaikan orang yang paling ia sayang demi mengejar kesuksesan sebagai komikus.

Dari musibah tersebut, Pepe Komik belajar bahwa banyak masalah yang terjadi di kehidupan sekelilingnya dan akan ia bagikan lewat komiknya. Misalnya tren pilkada Jakarta yang menyedot perhatian seluruh Indonesia, Pepe Komik membuat komik sindiran berjudul Jelang Pilgub, Inilah Perdebatan Sesungguhnya.

Kemudian Pepe Komik juga mengangkat isu ringan, seperti destinasi liburan anak sekolah lewat komiknya yang berjudul Liburan Sekolah, Enaknya Jalan-jalan kemana? Atau lelucon pekerjaan masa depan seorang yang pandai menghitung melalui komiknya yang berjudul Pintar Menghitung Cepat, Lihat Pekerjaannya Sekarang.

Semua komik tersebut dapat ditemukan di UC News, sebuah distributor konten dari Alibaba Group, karena Pepe Komik kini menjadi salah satu kontributor untuk Jagoan Nulis di UC News. Jagoan Nulis merupakan kontes menulis yang bertujuan untuk menemukan kontributor konten berbakat di Indonesia.

Oh…ini ternyata rahasianya Pepe Komik bikin komik!

UC News mengundang kreator konten di Indonesia untuk bergabung dalam “Jagoan Nulis” dimana para penulis mempunyai kesempatan untuk mempromosikan artikel-artikel mereka kepada 30 juta pembaca potensial UC News.

Nantinya, UC News juga akan memberikan penghargaan kepada top 10 tim penulis, yang akan dipilih masuk ke dalam tim penulis terbaik yang akan mendapatkan penghargaan senilai Rp. 100.000.000 dan gadget terbaru. Peserta dapat membuat sebuah tim penulis dengan maksimal 100 anggota dan pemenang akan dihitung berdasarkan jumlah total pembaca dari satu tim penulis.

Jagoan Nulis telah dibuka sejak 15 Januari dan akan berakhir pada 13 Februari 2017. Artikel-artikel dan tren topik terbaru, serta peringkat jumlah pembaca tim penulis yang telah bergabung pada kontes ini dapat dilihat secara real-time pada peringkat sementara “Jagoan Nulis” UC News.

Sumber: Pepe Komik – Peserta Jagoan Nulis UC News



(Adv)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.