Sukses

Astronom Klaim Temukan Planet ke-10 di Tata Surya

Belum beres dengan penyingkapan planet ke-9, astronom asal AS mengklaim menemukan planet baru yang diyakini planet ke-10 di Tata Surya

Liputan6.com, California - Pada awal 2015, kelompok astronom di Institut Teknologi California (Caltech) sempat mengatakan, bahwa mereka punya bukti kuat terkait planet ke-9 di Tata Surya. Planet tersebut diketahui adalah planet pengganti Pluto, mengingat Pluto kini dikategorikan sebagai planet katai (dwarf planet).

Sekadar informasi, planet ke-9 diperkirakan memiliki massa 10 kali Bumi dan mengorbit matahari 20 kali lebih jauh dari Neptunus.

Jarak Neptunus ke Matahari sekitar 4,5 miliar kilometer. Itu berarti sekali mengorbit Matahari, planet baru tersebut membutuhkan waktu 10 sampai 20 ribu tahun!

Kini, astronom dari Universitas Arizona justru mengklaim menemukan planet lain yang lokasinya tak jauh dari planet ke-9, yakni planet ke-10. Menurut informasi yang dilansir dari CNET pada Selasa (27/6/2017), lokasi planet ini berada di wilayah bernama “Kuiper Belt” yang dihuni oleh ratusan planet es.

Meski masih diteliti, pimpinan astronom Kat Volk menjelaskan massa dari planet ke-10 mirip dengan massa planet Mars dan Bumi. Terkait planet ke-9, mereka menegaskan tidak ada kaitannya.

“Planet ke-9 itu bobotnya 10 kali lebih besar dari Bumi dan tidak bisa kami hubungkan dengan objek-objek yang ada di Kuiper Belt,” kata Volk.

Saat ini, astronom mengaku kesulitan meneliti planet ke-10 karena keterbatasan alat. Mereka pun berharap Badan Antariksa seperti NASA, ESA, dan rekanannya dapat bekerja sama menciptakan perangkat mumpuni yang bisa mengamati tak hanya planet ke-10, tetapi juga objek Kuiper Belt lainnya.

“NASA akan menyiapkan teleskop Large Synoptic Survey pada 2020 nanti untuk meneliti planet ke-10 dan teman-temannya di Kuiper Belt. Jadi butuh waktu tiga tahun lagi bagi kami untuk mematangkan rencana penelitian planet ini,” pungkasnya.

(Jek/Why) 

Tonton Video Menarik Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.