Sukses

YouTube Masuk Hitungan, "Harlem Shake" di Peringkat 1 Billboard

Popularitas lagu "Harlem Shake" tentu tak lepas dari tren video viral di YouTube.

Billboard memiliki metodologi baru untuk menentukan peringkat 100 besar lagu terpopuler di Amerika Serikat. Perubahan itu dilakukan dengan menambahkan jumlah pengunjung di YouTube.

Dilansir dari laman Mashable, Kamis (21/2/2013), perubahan ini menyebabkan single "Harlem Shake" milik musisi Baauer naik di posisi puncak, kemarin.

Popularitas lagu "Harlem Shake" tentu tak lepas dari tren video viral di YouTube. Dengan menggunakan musik dari lagu "Harlem Shake" milik musisi elektronik Baauer, gaya joget gila-gilaan massal ini sukses menghadirkan gelak tawa, terutama di situs video sharing YouTube.

Setelah menjadi tren, puluhan bahkan ratusan video Harlem Shake pun tercipta. Video-video ini seperti berlomba-lomba memamerkan 'kegilaan' massal.

Billboard pun menjelaskan, perubahan metodologi ini dilakukan agar daftar lagu Top 100-nya tetap relevan. Dengan perkembangan ranah digital, industri musik pun mulai mengubah format ke dalam bentuk digital.

Berbagai layanan streaming untuk musik pun hadir, misalnya Spotify, Rdio, Muve, Slacker, Xbox Music, dan juga iTunes. Tentu penjualan musik secara digital pun tak bisa diremehkan.

Menurut Billboard, lagu Bauer itu adalah "lagu ke 21 (dari 1023 lagu no 1 sejak peluncuran pada 1958) yang langsung menempati posisi 1 di Hot 100," tulis Billboard. (GAL)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.