6 Hal Menyenangkan yang Didapat Buruh Google

Tanggal 1 Mei diperingati sebagai Hari Buruh Internasional, dan Google pun memperingatinya dengan membuat doodle khusus. Hari Buruh biasanya dimanfaatkan banyak pekerja di seluruh dunia untuk menuntut kesejahteraan.

Adanya Hari Buruh pun tak lepas dari perjuangan para buruh yang menuntut kerja 8 jam sehari. Sebelumnya, para buruh bisa bekerja belasan jam bahkan hingga 20 jam per hari. Praktis sisa 4-5 jam hanya dimanfaatkan untuk tidur.

Tapi tentu sulit membayangkan para buruh atau pekerja Google akan berjuang menuntut kesejahteraan. Selama ini perusahaan yang berbasis di Mountain View itu memang dikenal sebagai perusahaan yang memanjakan karyawannya.

Apa saja keuntungan menjadi buruh Google? Berikut Liputan6.com uraikan, yang dikutip dari berbagai sumber, Rabu (1/5/2013).

Penghasilan Tinggi

Google memang dikenal sebagai perusahaan dengan tingkat gaji tertinggi di industri teknologi. Misalnya saja, mengutip Business Insider, lembaga riset Payscale menyebut bahwa pegawai Google memiliki tingkat gaji tertinggi untuk level menengah. Dalam setahun, rata-rata pegawai Google mendapatkan gaji pokok sebesar US$ 141.000 atau sekitar Rp 1,371 miliar di tahun 2011.

Sedangkan Mashable mencatat, Google pun menjadi perusahaan yang membayar insinyur software dengan gaji tertinggi. Di tahun 2012, rata-rata gaji untuk insinyur software di GOogle adalah US$ 128.336 atau sekitar Rp 1,248 miliar.

Adapun angka yang disebut di atas merupakan gaji pokok. Penghasilan itu akan ditambah tunjangan, dan beragam bonus yang akan didapat jika suatu proyek dianggap sukses.

Fasilitas Unik dan Menarik

Pegawai Google yang dikenal sebagai Googler mendapatkan banyak fasilitas mewah yang unik dan menarik di tiap kantor. Makanan gratis disajikan Google untuk karyawan. Google juga menyediakan barista untuk menyajikan minuman terbaik untuk Googler.

Jika ingin olahraga teratur, Google menyediakan lapangan, sepeda, juga spa. Kalau mau yoga pun Google menyediakan kelasnya. Transportasi tak perlu jadi kekhawatiran, karena ada bis yang siap mengantar Googler pulang-pergi, terutama untuk mereka yang tinggal di area San Francisco Bay.

Tak hanya itu, bahkan di kantor Google juga ada tukang cukur dan laundry. Tak heran jika banyak pegawai yang merasa lebih betah di kantor, sebab sudah mendapat semua kebutuhan yang diperlukan... di kantor.

Menyenangkan

Desain kantor Google memang dibuat unik, sehingga pegawai tak merasa kaku seperti layaknya kerja di kotak-kotak kecil untuk aktivitas kerja mereka. Google pun mempersilakan Googler untuk istirahat jika memang sedang suntuk.

Nah, di saat suntuk itulah pegawai Google bisa memilih tidur, bermain game, bersepeda, atau aktivitas lain yang membuat pegawainya tak merasa berada dalam suasana kerja yang menegangkan. Pegawai pun bisa membawa hewan peliharaan mereka ke kantor.

Ada juga petugas yang dipekerjakan untuk membantu semua kebutuhan pegawai. Jadi Googler bisa minta tolong petugas itu untuk ke bengkel jika mobilnya bermasalah. Atau minta tolong jika Anda harus mengurus hal-hal terkait layanan perbankan.

Tiap jumat, Google biasanya memberikan bir dan anggur gratis kepada karyawan. Saat ini pula biasanya para Googler saling mengenal satu sama lain.

Hal menyenangkan lain, bekerja di Google akan membuat pegawainya merasa berada di masa depan. Beragam gadget canggih biasanya sudah dicoba pegawai sebelum dipasarkan. Google Glass, Chromebook, atau Nexus terbaru biasanya sudah disentuh para pegawai Google sebelum mulai diperkenalkan.

Bebas dan Kreatif

Sepertinya suasana kantor seperti inilah yang menjadi dambaan semua buruh. Google memberikan kesempatan kepada para Googler untuk mengembangkan kreativitasnya.

Bahkan ada kebijakan 80/20. Ini berarti 80 persen waktu diberikan untuk mengerjakan proyek tim. Sedangkan 20 persen digunakan oleh para pegawai untuk mengembangkan proyek individu yang menjadi kesukaannya.

Bahkan toilet pun dilengkapi beragam tips atau teka-teki, salah satunya tentang coding. Rupanya Google percaya bahwa toilet merupakan tempat terbaik untuk melahirkan inspirasi.

Google juga menjadi berkumpulnya orang-orang hebat di industri teknologi. Tentu ini cocok bagi Anda yang menjadikan kantor bukan sebagai tempat bekerja, melainkan tempat untuk mengembangkan potensi diri.

Jika merasa jenuh dengan pekerjaan dan ingin melakukan pekerjaan lain, para Googler pun bisa mengambil cuti. Dalam tiga bulan cuti tanpa gaji itu, para Googler bisa menggunakannya untuk kerja sosial di LSM, atau bahkan ikut tim sukses di kampanye seorang calon presiden atau calon anggota senat.

Jaminan Kesehatan

Bagi Google, kesehatan pegawai lebih diutamakan ketimbang pekerjaan. Jadi jika ada pegawai yang kecelakaan, maka pegawai itu diminta fokus untuk memulihkan kesehatannya. Seorang Googler pun pernah cerita, saat pertama kali bekerja dia merasa belum bisa konsentrasi. Maka atasannya memberikan tugas yang ringan dan tak memberikan beban lebih.

Selain itu, tentu saja beragam fasilitas kesehatan disediakan di dalam komplek Googleplex. Anda bisa tetap menjaga kebugaran di dalam kantor.

Tunjangan untuk Keluarga

Para pegawai Google tetap akan merasakan manfaat bekerja di Google, walaupun telah wafat. Sebab Google memberikan tunjangan kematian.

Dilansir dari Business Insider, Google akan memberikan gaji karyawan yang telah meninggal sebesar 50 persen, selama 10 tahun kepada keluarga yang ditinggalkan. Tak hanya itu, Google juga akan memberikan tambahan US$ 1000 atau sekitar Rp 9,7 juta untuk tiap anak pegawai yang telah wafat.

Tak hanya kematian, kelahiran pun menjadi sesuatu yang jadi perhatian. Jika Googler baru saja memiliki anak, maka akan ada bonus kelahiran yang diberikan perusahaan. Sang ayah bisa cuti hingga 1,5 bulan sejak anaknya lahir. Sedangkan sang ibu bisa cuti hingga 4,5 bulan. (gal)