Sukses

Istilah `Tweet` Resmi Masuk Dalam Kamus Oxford

Istilah 'tweet' resmi masuk dalam kamus bahasa Inggris Oxford yang artinya: 'membuat sebuah tulisan di layanan jejaring sosial Twitter'.

Pertumbuhan dunia internet, khususnya media sosial yang begitu pesat akhir-akhir ini ternyata memiliki dampak yang cukup signifikan bagi perkembangan budaya dan bahasa. Tak hanya menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat global, media sosial kini memiliki pengaruh kuat di dunia bahasa.

Hal ini terbukti dengan masuknya kata 'tweet' di kamus bahasa Inggris Oxford English Dictionary. Sebetulnya beberapa waktu lalu John Simpson dan Edmund Weiner selaku editor utama Oxford English Dictionary telah menyertakan kata 'tweet' ke dalam kamus bahasa Inggris dan memasukkannya ke dalam kategori kata benda (noun) dan kata kerja (verb).

Namun kini, kedua editor tersebut telah memperbarui makna istilah 'tweet' ke dalam konteks teknologi informasi dengan arti: 'membuat sebuah tulisan di layanan jejaring sosial Twitter...'.

Diperbaruinya istilah 'tweet' ini ternyata menngungkapkan beberapa fakta baru di dunia kebahasaan. Fakta pertama adalah, dimasukannya makna kata 'tweet' yang baru ini ke dalam kamus Oxford ternyata masih kalah cepat dibandingkan dengan kata 'retweet'. Istilah 'retweet' sendiri sudah terlampir di kamus tersebut sejak tahun 2011 silam.

Fakta kedua adalah, kata 'tweet' dengan arti baru telah masuk ke kamus lebih cepat dari standar normal kebahasaan pada umumnya. Biasanya sebuah kata atau istilah baru memerlukan waktu kurang lebih 10 tahun sebelum masuk ke dalam kamus Oxford.

Dilansir laman Ubergizmo, Senin (17/6/2013), menurut ilmu sejarah bahasa Inggris, kata 'tweet' disebutkan telah ada sejak tahun 1851, yang digunakan pertama kali untuk mendeskripsikan panggilan suara burung. Namun baru sekarang istilah 'tweet' menjadi begitu populer seiring dengan fungsinya yang bergeser menjadi istilah khusus di situs media sosial Twitter. (dhi/dew/*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.