Sukses

Yahoo Siapkan Rp 497 Miliar Untuk Akuisisi Aplikasi Qwiki?

Sumber All Things D menyebut Yahoo dan Qwiki sudah dalam perbincangan yang serius terkait akuisisi.

Di bawah kepemimpinan CEO Marissa Mayer, Yahoo terlihat sangat agresif. Sejumlah perusahaan telah diakuisi Yahoo untuk mengembangkan layanannya, di antaranya aplikasi ringkasan berita Summly dan layanan blog Tumblr. Tapi itu belum cukup.

Dilansir dari laman All Things D, Selasa (18/6/2013), Yahoo dikabarkan mengincar Qwiki. Startup yang bermarkas di New York itu selama ini dikenal sebagai aplikasi di iPhone yang memungkinkan penggunanya untuk mengubah foto, musik, dan video menjadi film pendek secara otomatis.

Sumber All Things D menyebut Yahoo dan Qwiki sudah dalam perbincangan yang serius terkait akuisisi. Yahoo bahkan disebut mempertimbangkan untuk mengeluarkan US$ 50 juta atau sekitar Rp 497,25 miliar.

Sebelum merilis aplikasi pembuat film pendek, Qwiki memulainya sebagai layanan multimedia dengan fitur pencarian. Kemudian bekerja sama dengan ABC News, Qwiki meluncurkan platform penerbitan untuk membuat cerita interaktif yang mudah dibuat.

Tapi Qwiki kemudian fokus di mobile. Sepertinya Marissa Mayer pun memahami ini, karena dia memang mencari aplikasi untuk memperkuat aplikasi dan layanan yang bersifat harian.

"Kami tak ingin menjadi aplikasi berbagi video terbesar kesepuluh. Sudah banyak yang seperti itu," kata CEO Qwiki, Doug Imbruce saat ditanya mengenai posisi perusahaannya. "Kami ingin menjadi aplikasi pertama yang menghadirkan storytelling," lanjutnya.

Alasan lain, Marissa Mayer sepertinya mengincar talenta kreatif di Qwiki. Saat ini Qwiki dipimpin oleh CEO Doug Imbruce. Selain didirikan oleh Imbruce, Qwiki juga didirikan oleh Louis Monier, yang juga pendiri mesin pencari Altavista, yang berjaya saat Google belum digdaya seperti sekarang. Sayangnya Monier kemudian meninggalkan perusahaan pada 2011.

Sepanjang sejarahnya, Qwiki sudah meraih dana hingga US$ 10 juta. Dana ini didapat dari bermacam investor, termasuk Lerer Ventures dan Lightbank, juga salah satu pendiri Facebook, Eduardo Saverin.

Hingga saat ini belum ada konfirmasi dari Qwiki atau Yahoo. Jadi belum diketahui lebih lanjut mengenai kepastian akuisisi ini. (gal/*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini