Sukses

Smartfren Coba Peruntungan di Pasar Aplikasi Mobile

"Sejak berdiri pada Maret 2010, baru kali ini Smartfren siap untuk menawarkan layanan solusi bisnis untuk korporasi".

Di penghujung tahun 2013, Smartfren yang dikenal sebagai penyedia layanan telekomunikasi berbasis CDMA mencoba terjun ke pasar aplikasi mobile. Operator tersebut memperkenalkan beberapa aplikasi solusi bisnis untuk para pelanggan korporat.

"Sejak berdiri pada Maret 2010, baru kali ini Smartfren siap untuk menawarkan layanan solusi bisnis untuk korporasi," kata Djoko Tata Ibrahim, Deputy CEO Commercial Smartfren dalam acara Talk Show Smartfren Solution Day 2013, Selasa (3/12/2013) di Hotel Borobudur, Jakarta.

Djoko mengklaim langkah ini berani diambil karena saat ini Smartfren sudah memiliki cakupan jaringan yang luas.

"Jaringan kami tersebar dari kawasan Aceh sampai Jawa, Pontianak, Sulawesi, Manado, dan Makasar. Ke depannya kami juga akan menggunakan satelit untuk menembus daerah-daerah terpencil," ujar Djoko.

Tantangan yang saat ini dihadapi Smartfren adalah menjamin untuk tetap terus menyediakan jaringan yang konsisten dan stabil.

"Pelanggan personal dan korporasi jelas berbeda. Kalau jaringan down, satu atau dua detik, bagi pelanggan personal itu tidak masalah. Tetapi kalau korporasi, masalah itu akan berdampak besar terhadap pelanggannya," tambah Djoko.

Adapun aplikasi mobile yang dihadirkan Smartfren kepada pelanggan korporat antara lain aplikasi sistem pelaporan dan informasi Bhabinkamtibnas (Sispitibnas) untuk kepolisian, M-Gov dan Cyber-Gov untuk pemerintah, tracking outlet dan sales untuk manajemen distribusi, aplikasi augmented reality untuk bidang media.

Djoko menjelaskan bahwa layanan bisnis ini membidik beberapa sektor, seperti perbankan dan pemerintahan, pemerintahan, properti, media, komunikasi, edukasi, asuransi, consumer goods hingga transportasi. (isk/dew)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini