Sukses

Pengguna Ponsel Dilarang Jalan Kaki Sambil <i>Chatting</i>

Operator seluler di Jepang mengusulkan pada pihak pemerintah agar melarang para pejalan kaki berkirim pesan teks via ponsel.

Perilaku pengguna ponsel pintar ternyata mampu mendatangkan bahaya bagi penggunanya. Ber-smartphone ria ketika mengemudi contohnya. Perilaku tersebut memang membahayakan dan telah terdapat sejumlah peraturan yang mengatur pelarangan beserta sanksinya.

Namun baru-baru ini sebuah peraturan terkait perilaku pengguna ponsel yang sedikit ekstrim kabarnya sedang digodok oleh pemerintah Jepang.

Menurut yang dilaporkan laman Kotaku, Sabtu (7/12/2013), sejumlah operator seluler di Jepang mengusulkan pada pihak pemerintah agar segera menerapkan kebijakan yang melarang pengguna ponsel untuk melakukan aktivitas berkirim pesan teks ketika berjalan kaki.

Salah satu operator seluler asal Jepang yang menjadi pencetus larangan ini adalah Docomo. Untuk mengamankan pengguna, Docomo kabarnya akan menanamkan teknologi 'Safety Mode' yang membuat pengguna tidak akan bisa mengirim pesan teks jika mereka menggunakan smartphone sembari berjalan kaki.

Nantinya aplikasi berbasis sensor gerak ini secara otomatis kan memunculkan peringatan pada layar ponsel pengguna ketika penggunanya sedang berjalan. Pada layar akan muncul peringatan "Menggunakan smartphone saat berjalan itu berbahaya. Smartphone Anda mengetahui jika anda sedang berjalan. Tolong hentikan."

[Baca juga: Nyeberang Jalan Sambil Telepon, Perlu Dihukum atau Tidak?]

Sebelumnya salah seorang senator di Perancis bernama Pierre Bernard-Reymond juga sempat menyatakan bahwa menyeberang jalan sambil menggunakan ponsel sama bahayanya dengan menggunakan ponsel ketika mengemudi.

Bahkan, sang senator menanggapi hal ini dengan sangat serius dan telah melayangkan sebuah permohonan resmi kepada Menteri Dalam Negeri Prancis, Manuel Valls, agar segera membuat payung hukum yang mengatur permasalahan ini. (dhi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.