Sukses

Samsung Tak Lagi Perkasa di Pasar <i>Smartphone</i>

Samsung mengubah target penjualan smartphone-nya menjadi 330 juta unit dari sebelumnya 360 juta unit di tahun 2014.

Siapa tak kenal Samsung sekarang ini? Perusahaan asal Korea Selatan itu telah berhasil mengisi posisi puncak di pasar smartphone Android. Bahkan secara keseluruhan, Samsung pun sudah bisa dikatakan sukses mendominasi pasar perangkat mobile dunia.

Samsung disebutkan sudah menetapkan sebuah rencana baru bagi divisi mobile untuk tahun 2014 mendatang. Akan tetapi, anehnya rencana baru yang dipersiapkan Samsung tersebut kabarnya sudah tidak lagi terfokus pada segmen pasar smartphone.

Samsung dikabarkan akan mulai mengurangi target penjualan untuk jajaran produk smartphone miliknya. Perusahaan itu mengubah target penjualan smartphone-nya menjadi 330 juta unit. Padahal sebelumnya pada sebuah kesempatan mereka sempat mengumumkan target penjualan smartphone mereka di tahun 2014 yang akan mencapai 360 juta.

Meskipun diturunkan, target baru Samsung itu masih lebih tinggi ketimbang target yang dipasang pada tahun 2013 ini yang 'hanya' mencapai 290 juta unit ponsel pintar.

Menurut lansiran SamMobile, Rabu (11/12/2013), produsen perangkat asal Korea Selatan itu rencananya akan lebih fokus pada pasar tablet. Alasan itu diperkirakan menjadi alasan urama Samsung mengurangi target penjualan smartphone mereka.

Belakangan ini vendor Negeri Ginseng itu ramai diwartakan telah mempersiapkan tablet dengan layar AMOLED berukuran jumbo hingga  12,2 inci maupun 13,3 inci untuk mengekspansi pasar tablet global.

Sebagian pihak juga menyebutkan pasar smartphone sudah mulai masuk tingkat kejenuhan terutama di kelas menengah atas. Samsung pun diprediksi bakalan mulai berfokus di kelas menengah ke bawah di sejumlah pasar negara berkembang yang selama ini tak terlalu dieksploitasinya. (den/dhi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini