Sukses

#Banjir Sibukkan Lini Massa Twitter

Jakarta banjir lagi! Bencana yang kerap menghampiri warga DKI Jakarta itu tak luput menjadi bahan perbincangan serius di jagat media sosial.

Jakarta banjir lagi! Hujan lebat yang membasuh sebagian besar wilayah Indonesia sejak Minggu pagi menyisakan bencana banjir, terutama di sejumlah wilayah Ibu Kota DKI Jakarta.

Bencana yang kerap menghampiri warga DKI Jakarta tiap tahunnya ini tak luput menjadi bahan perbincangan serius di jagat Twitter. Bahkan, hashtag banjir (#Banjir) masuk dalam daftar trending topic di media sosial microblogging berlogo burung biru itu.

Menurut pantauan tim Tekno Liputan6.com, lini massa Twitter hingga Senin (13/1/2013), pagi ini masih disibukkan oleh berbagai update informasi terkini terkait lokasi dan kondisi bencana banjir di beberapa wilayah DKI Jakarta yang di-posting-kan oleh berbagai akun resmi media portal berita.

Beberapa akun resmi milik pemerintah seperti @TMCPoldaMetro dan @infoBMKG juga secara konstan memberi informasi. Terkadang akun-akun resmi milik pemerintah itu pun melakukan komunikasi interaktif dengan akun-akun milik warga masyarakat.

Selain berasal dari akun-akun Twitter milik lembaga, sangat banyak pula informasi terkait banjir yang langsung disampaikan oleh warga masyarakat yang kebetulan di wilayah tempat tinggalnya, atau daerah yang dilaluinya tergenang banjir.

Sementara itu menurut data analisa yang dipublikasikan oleh akun @awesometricks, pembahasan topik 'banjir' di dua media sosial terbesar --Twitter dan Facebook-- melonjak naik mulai dari Senin dini hari atau tepatnya pukul 03.00 WIB, hingga pukul 10.00 WIB pagi tadi. Tercatat sekitar 140 mention banjir terjadi bersamaan pada pukul 10.00 WIB.



Menurut data dampak banjir di Jakarta yang dihimpun BPBD DKI Jakarta hingga Senin 13 Januari 2014 pukul 07.00 WIB disebutkan, banjir telah menyebabkan 276 RT, 75 RW di 31 kelurahan di 18 kecamatan terendam. Sebanyak 7.367 rumah (24.269 jiwa) terendam banjir, serta pengungsi 5.152 jiwa tersebar di 35 titik pengungsi.

kondisi ini diperparah dengan pemadaman listrik di sejumlah wilayah DKI Jakarta dan Tangerang akibat dimatikannya gardu listrik di daerah yang terendam banjir. (dhi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.