Grab Pastikan Keamanan Data Aplikasinya

Liputan6.com, Jakarta - Sebagai salah satu platform pemesanan kendaraan berbasis aplikasi, Grab memastikan bahwa data diri pengguna layanannya selalu aman. Hal ini diutarakan langsung oleh Kiki Rizki, Country Head of Marketing GrabBike Indonesia saat acara peresmian nama baru Grab di Jakarta, Selasa (3/2/2016).

"Tak hanya keamanan saat berkendara, Grab juga selalu memastikan keamanan data pengguna seluruh layanan Grab," ujar Kiki, saat ditemui di sela-sela acara peresmian.

Menurutnya, hal ini juga didukung dengan teknologi Grab yang ada saat ini. Dengan 3 pusat Research and Development yang berlokasi di Singapura, Seattle, dan Tiongkok, Grab akan selalu memberikan layanan terbaik bagi penggunanya.

Senada dengan Kiki, Ridzki Kramadimata, Managing Director Grab Indonesia mengatakan hal serupa. Ridzki mengatakan bahwa Grab selalu merekrut insinyur terbaik di seluruh dunia. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk mendukung layanan Grab yang lebih baik.

Disinggung mengenai kemungkinan hadirnya fitur masking number, Kiki mengatakan bahwa fitur tersebut akan datang untuk pengguna Grab. Namun, ia belum bisa membeberkan lebih lanjut mengenai informasi tersebut.

Sekadar informasi, Grab diketahui telah mengivestasikan dana sebesar US$ 6 juta atau sekitar Rp 800 miliar untuk pengembangan fitur keamanan. Dana itu digunakan untuk mengembangkan beberapa fitur terbaru di aplikasi Grab, termasuk pelatihan bagi pengemudi di semua layanan Grab.

Salah satu fitur yang sudah hadir di aplikasi Grab untuk mendukung keamanan penggunanya adalah Share My Ride. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk berbagi informasi perjalanannya lewat media sosial atau aplikasi chatting lainnya.

(Dam/Ysl)