Sukses

Adajek Siap Ramaikan Layanan Ojek Online

Tak sekadar menawarkan layanan ojek, pengemudi Adajek akan dibekali fitur top up untuk menjual pulsa, token listrik, dan tiket pesawat

Liputan6.com, Jakarta - Layanan transportasi ojek berbasis aplikasi kembali bertambah. Kali ini, giliran PT Ada Solusi Infotech yang bersiap menghadirkan layanan Adajek. 

Chief Operating Officer PT Ada Solusi Infotech, Teguh Mubarakh mengatakan Adajek hadir utuk melengkapi dan menjawab kebutuhan masyarakat. Adajek diharapkan dapa memenuhi kebutuhan masyarakat saat ini. 

"Kami menghadirkan Adajek tentu dengan product dan service yang lebih unggul dari sisi ride dan sisi customer," ujar Teguh saat dihubungi tim Tekno Liputan6.com, Sabtu (21/5/2016).

Sayangnya, Teguh masih enggan menjelaskan perbedaan layanan Adajek dengan layanan serupa lainnya. Pun demikian, ia mengatakan dari sisi pengemudi Adajek menawarkan banyak keuntungan.

"Ada tiga poin keuntungan yang didapat dari sisi rider. Salah satunya adalah layanan Stop and Go," ucap Teguh. Fitur ini disebut sangat membantu bagi penumpang yang belum memiliki aplikasi Adajek ataupun memiliki smartphone.

Menurut Teguh, kehadiran layanan Stop and Go memudahkan penumpang untuk menggunakan layanan Adajek tanpa melakukan pemesanan terlebih dulu.

Jadi, penumpang dapat langsung memberhentikan pengemudi Adajek yang ditemui di jalan, dan pengemudi tersebut yang akan melakukan pemesanan.

Selain itu, Adajek menawarkan beberapa keuntungan bagi para calon pengemudinya. Salah satunya adalah kesempatan untuk menunaikan umrah, tur ke Eropa dan Bangkok bagi pengemudi yang berhasil mencapai target tertentu.

Ia juga mengatakan Adajek menghadirkan layanan Top up untuk modal bisnis bagi para pengemudinya. Lewat fitur ini, pengemudi Adajek mempunyai kesempatan menjual pulsa, token listrik, hingga menjual tiket pesawat.

"Jadi, pengemudi selain ngojek di Adajek juga bisa membuka usaha jual pulsa dan lain-lain di rumahnya," tutur Teguh. Adajek sendiri direncanakan siap meluncur pada awal Juni mendatang.

Adajek tengah melakukan perekrutan untuk pengendara ojeknya. Pada tahap awal, Adajek membuka rekruitmen sebesar 10 ribu orang pengendara. Saat ini, sudah ada sekitar 1.200 orang yang direkrut sebagai pengendara.

(Dam/Cas)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.