Sukses

Sekarang Seluruh Video di Situs Facebook Gunakan HTML5

Akhirnya, Facebook tidak lagi menggunakan pemutar berbasis Flash untuk seluruh video yang ditampilkan di situsnya.

Liputan6.com, Jakarta - Facebook kembali diketahui menghadirkan perubahan untuk penggunanya. Kali ini, Facebook mengumumkan bahwa tiap video yang ditonton melalui situs Facebook akan diputar secara otomatis menggunakan HTML5.

Dengan kemampuan ini diharapkan dapat memberikan pengalaman lebih baik bagi pengguna Facebook ketika menonton video. Meskipun, di awal sempat mengalami beberapa masalah teknis namun Facebook memastikan bahwa saat ini penggunaan HTML5 untuk menonton video sudah berjalan lancar.

"Akhirnya kami mencapai tingkat yang menggembirakan dengan hal ini," ujar Daniel Baulig, seorang front-end engineer di Facebook, melalu laman Facebook Code, seperti dikutip dari laman The Verge, Minggu (20/12/2015).

Lebih lanjut Baulig juga menuturkan bahwa dengan kemampuan ini diperkirakan lebih banyak orang akan meluangkan waktu untuk menonton video. Sebab, menurutnya video adalah sebuah cara yang lebih kaya untuk menghubungkan pengguna dengan dunia di sekitarnya.

Kendati video di Facebook sudah tidak lagi berjalan dengan pemutar berbasis Flash, beberapa game berbasis Flash masih dipertahankan. Namun, dengan catatan bahwa Adobe tetap memastikan bahwa pengalaman bermain game akan tetap aman dan handal.

Kabar tentang keinginan Facebook untuk berhenti menggunakan konten berbasis Flash memang sempat dikabarkan beberapa bulan lalu. Sebelumnya, pada Juli lalu, Alex Stamos, Chief Security Officer di Facebook sempat melayangkan keluhan dari komunitas keamanan tentang begitu rentannya keamanan di Flash.

Sekadar informasi, dalam beberapa bulan terakhir, Flash memang sering mendapat keluhan terkait keamanan platform-nya. Peramban internet seperti Firefox dan Chrome pun juga sudah memblokir konten berbasis Flash.

Dan, puncaknya di bulan lalu, Adobe bahkan menyarankan pengembang untuk menggunakan HTML5 ketimbang Flash dalam membangun konten.

(Dam/Cas)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini