Sukses

Pria Ini Ngaku-ngaku Berhak Atas 50% Saham Facebook

Ceglia di tahun 2010 lalu menyeret Facebook ke pengadilan, dan menuntut kepemilikan saham sebesar 50% yang diklaim adalah haknya.

Liputan6.com, California - Pastinya di antara Anda banyak yang tidak mengenal nama Paul Ceglia. Pria asal New York ini adalah seorang pengusaha yang memiliki sejumlah perusahaan start up berbasis internet. 

Meski tampak normal-normal saja, namun nyatanya Ceglia tak canggung untuk berbuat 'gila'. Ya, pria ini di tahun 2010 lalu menyeret Facebook ke pengadilan, dan menuntut kepemilikan saham Facebook sebesar 50% yang diklaim adalah haknya.

Dalam gugatannya ia mengaku memiliki perjanjian bisnis dengan pendiri Facebook, Mark Zuckerberg. Ceglia bahkan menunjukkan dokumen-dokumen kesepakatan bisnis yang diakuinya dibuat bersama Zuckerberg pada tahun 2003 silam sebagai bukti utama di pengadilan. Dalam dokumen itu disebutkan bahwa Ceglia berhak atas sebagian besar saham Facebook, bahkan mencapai 83% saham.

Namun belakangan akal bulus Ceglia terendus pihak berwajib. Ia pun ditangkap FBI karena terbukti telah memalsukan dokumen kontrak kerja, dan mencoba untuk memeras Facebook. Tuntutan Ceglia terhadap Facebook pun ditolak oleh Pengadilan Federal Amerika Serikat (AS).

"Kontrak yang diajukannya (Ceglia) sangat jelas adalah sebuah pemalsuan. Isinya adalah kemustahilan yang tidak mungkin dilakukan tanpa tujuan penipuan," ungkap keterangan resmi Facebook pada Pengadilan Federal AS seperti yang dikutip dari laman Business Insider, Rabu (22/10/2014).

Selain Ceglia, Facebook juga dilaporkan turut menyeret kuasa hukumnya karena diduga telah mengetahui dan menutup-nutupi kepalsuan dokumen kontrak tersebut.

"Sedari awal kami sudah mengatakan bahwa Paul Ceglia adalah penipuan, dan kami akan menahan semua orang yang bertanggung jawab," papar Colin Stretch, Facebook General Counsel.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini