Sukses

Drone `Pesan Antar` Milik Google Mengudara 2017?

Sebelum mengudara tahun depan, Google harus membahas peraturan terbang dengan Federal Aviation Administration (FAA) terlebih dahulu

Liputan6.com, Jakarta - Drone milik Google -- Project Wing, diumumkan akan beroperasi pada 2017 mendatang. Kabarnya, drone besutan perusahaan raksasa pencarian terbesar tersebut akan digunakan untuk layanan pesan antar (delivery).

Dikutip dari laman Mashable yang dilaporkan Reuters, Rabu (4/11/2015), Project Wing masih sedang dalam tahap pengembangan lebih lanjut untuk tahun ini. David Vos, pimpinan proyek Project Wing dari Google, mengatakan bahwa untuk saat ini perusahaannya sedang bernegosiasi dengan Federal Aviation Administration (FAA) dan beberapa instansi terkait.

Negosiasi tersebut membahas soal kontrol sistem lalu lintas udara bagi perangkat drone dengan teknologi jaringan seluler dan internet. Kabarnya, ketentuan perangkat tak berawak tersebut harus terbang di ketinggian setidaknya 500 kaki (152 meter).

"Tujuan kami dengan menghadirkan drone ini adalah untuk meningkatkan bisnis komersial kami pada tahun 2015 mendatang," tutur Vos pada gelaran Air Traffic Convention di Washington baru-baru ini.

Google bukan satu-satunya perusahaan yang menciptakan drone untuk layanan pesan antar. Selain Google, ada Amazon, Walmart, serta beberapa perusahaan lain pun turut mempersiapkan drone dengan konsep serupa.

Peraturan tetap terkait soal penggunaan drone untuk keperluan komersil yang dirilis FAA akan dipublikasikan pada tahun depan. Vos mengatakan, salah satu peraturan tersebut akan menitikberatkan ke sebuah sistem identifikasi operator drone yang nantinya akan `menyingkirkan` perangkat tersebut ketika berada di wilayah lintasan pesawat terbang.

Google akan memanfaatkan ruang udara "Class G" untuk menerbangkan drone. Wilayah udara itu akan berada di bawah ketinggian terbang pesawat berawak, sehingga dinilai tak berbahaya untuk penerbangan sipil.

Selain itu, Vos juga mengungkap pada 20 Desember 2015 mendatang, pendaftaran drone komersil akan segera ditutup. Yang artinya, perusahaan yang tengah menciptakan drone untuk keperluan komersil memiliki waktu beberapa hari lagi untuk mendaftarkan perangkatnya. 



(jek/cas)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Google adalah salah satu perusahaan Amerika Serikat yang berkhususkan pada jasa dan produk internet.

    Google

  • Drone

Video Terkini