Sukses

Pakai Layar Batu Safir, iPhone 6 Tak Mungkin Meluncur Mei

iPhone 6 dirumorkan akan meluncur pada bulan Mei mendatang dengan menggunakan teknologi layar terbaru.

Liputan6.com, Jakarta Apple dikabarkan akan segera menghentikan kerjasama strategis mereka dengan Gorilla Glass. Perpisahan itu seiring dengan niatan Apple untuk membuat layar dengan lapisan batu safir pada generasi smartphone terbarunya.

Rencana Apple untuk mengadopsi layar safir pada perangkat iPhone 6 telah lama bergulir. Perusahaan asal Cupertino itu berencana membawa teknologi baru pada layar produk andalan terbaru mereka.

Lapisan batu safir sendiri sudah digunakan pada jam tangan kelas atas yang dibanderol dengan harga tinggi. Alasan Apple menggunakan batu safir masuk akal. Material ini memiliki daya tahan tinggi dan kuat terhadap berbagai macam goresan, sehingga dianggap cocok untuk disematkan pada iPhone 6.

Apple sebelumnya sudah menggunakan lapisan batu safir untuk lensa iPhone dan sidik jari pada iPhone 5S. Jam tangan pintar yang digadang-gadang akan bernama iWatch dari Apple pun disebutkan bakal memakai lapisan safir juga pada layarnya.

GT Advanced, perusahaan yang akan menjadi pembuat layar safir Apple disebut-sebut sudah bersiap untuk memproduksi pesanan. Dilansir Phone Arena, perusahaan itu melihat akan ada transaksi senilai USD 500 - USD 700 juta untuk enam bulan pertama sebab harga lapisan layar safir akan 3-4 kali lipat lebih mahal dari harga layar Gorilla Glass yang hanya USD 3 saja.

Meskipun masih belum diketahui kapan GT Advanced akan memulai produksi layar pesanan Apple, namun rumor peluncuran iPhone 6 pada bulan Mei 2014 dianggap tak mungkin terwujud. Analis memperkirakan iPhone seri mendatang baru akan meluncur pada bulan September 2014.


Baca juga:

Tak Ingin Gagal Lagi, Pecinta iPhone 6 Rela Antri Lebih Awal
Harga iPhone Terbaru Makin Mahal, Android Makin Murah
iPad Air Didapuk Jadi Tablet Dengan Baterai Paling Tahan Lama
Setelah iPod, Produksi iPad 2 Bakal Dihentikan?
Selamat Tinggal, iPhone 5C Bakal `Dimatikan`

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini