Sukses

Google: Smartphone Android Baru Wajib Pakai KitKat

Aturan itu berlaku tidak hanya untuk smartphone premium dengan spesifikasi tinggi, tapi juga handset dengan spek lebih rendah dan menengah.

Sejak diluncurkan pada Oktober 2013, sistem operasi Android terbaru Google versi 4.4 yang bernama KitKat baru diadopsi sekitar 2% perangkat Android. Untuk mempercepat adopsinya, semua smartphone baru yang berbasis Android kabarnya diwajibkan memakai KitKat.

Kabar ini diketahui dari memo Google yang diduga bocor, yang dikirim ke beberapa mitra OEM utama Android. Dalam memo itu disebutkan bahwa semua smartphone Android baru harus menggunakan Android 4.4 KitKat secara pra-instal.

Aturan itu berlaku tidak hanya untuk smartphone premium dengan spesifikasi tinggi, tapi juga handset dengan spek lebih rendah dan menengah.

"Mulai Februari 2014, Google tidak akan lagi menyetujui distribusi GMS pada produk Android baru yang menggunakan platform yang lebih lawas.," demikian bunyi potongan pesan yang ada dalam memo tersebut.

Tanpa adanya persetujuan Google Mobile Services (GMS), smartphone Android tidak akan bisa menggunakan aplikasi-aplikasi inti Google seperti Google Maps, Google Hangouts dan Google Now. Ada kemungkinan ini akan berlaku juga untuk akses ke toko aplikasi Google Play Store.

Google menghimbau agar para produsen smartphone sudah menggunakan Android terbaru, atau setidaknya 9 bulan setelah versi Android terbaru dirilis.

"Google ingin pembuat smartphone seperti Samsung, HTC, LG, ZTE, Motorola dan lain-lain mematuhi aturan sederhana ini, jika Anda mengembangkan smartphone yang memiliki akses ke Google Services Framework dan Google Play Store, smartphone itu harus menjalankan versi terbaru Android," tulis Mobile Boom mengutip bocoran memo tersebut.

Jika aturan ini benar adanya, para produsen nantinya harus memastikan bahwa spesifikasi handset mereka sesuai dan bisa menjalankan Android 4.4 KitKat. 

Android KitKat khusus dirancang agar bisa berjalan pada hardware yang memiliki spesifikasi low-end, prosesor dual-core dan RAM 512 MB. Ide KitKat sederhana, yakni untuk memecahkan masalah fragmentasi dengan membuat Android terasa lebih ringan dan bisa dipakai banyak handset.


Baca juga:
Demi KitKat, Android Versi Lawas Akan Dimatikan Google?
Jelly Bean Masih Rajai Android, Kitkat Hanya 1,8%
[VIDEO] BlackBerry Ini Sukses Adopsi Sistem Operasi Android
Bulan Depan Pengguna Android Gingerbread Sudah Bisa BBM-an
Dominasi Android Jelly Bean Belum Terkalahkan



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.